Faktor Pendorong Harga Emas Dalam Trading

Trading gold atau emas menjadi salah satu investasi yang banyak digemari oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan trading gold atau emas tak kalah menjanjikan dibandingkan dengan investasi lain seperti menabung emas, reksa dana, saham hingga obligasi. Trading gold benar-benar menjadi komoditas perdagangan khususnya di trading online yang sangat mengincar volatilitasnya atau dengan pergerakan ekstrimnya. Trading gold atau XAUUSD memiliki karakteristik yang berbeda dengan pasangan mata uang lainnya, karena pasangan ini memiliki pergerakan yang sangat besar. Sehingga perlu adanya pembacaan atau analisis pasar yang tepat dan dengan strategi entry yang tepat pula. Keuntungan mengetahui karakteristik suatu pasangan ini akan mempermudah dalam menganalisanya dan tentunya akan mempermudah untuk mengambil tindakan jika tidak sesuai dengan analisa. Karakteristik emas memiliki range yang lebih besar, sehingga trader harus benar-benar paham dan hati-hati ketika bertransaksi baik market sedang bersahabat atau berbalik dari yang dianalisakan. Dibalik semua tujuan penggunaan emas, inilah beberapa faktor yang mendorong harga emas:

Cadangan Bank Sentral

Bank sentral menyimpan mata uang kertas dan emas sebagai cadangan. Bloomberg melaporkan bahwa bank sentral global telah membeli emas paling banyak sejak AS meninggalkan standar emas pada tahun 1971. Menurut World Gold Council, Turki adalah pembeli emas terbesar pada tahun 2019, diikuti oleh Rusia, Polandia, dan China. Secara keseluruhan, pemerintah membeli total 656 ton yang dibeli pada 2018.

Nilai Dollar AS

Harga emas umumnya berbanding terbalik dengan nilai dolar Amerika Serikat. Dolar As yang lebih lemah kemungkinan akan mendorong harga emas lebih tinggi melalui peningkatan permintaan (karena lebih banyak emas dapat dibeli saat dolar melemah).

Perhiasan dan Permintaan Industri di Seluruh Dunia

Menurut world gold council, pada 2019 perhiasan menyumbang sekitar setengah dari permintaan emas, yang berjumlah lebih dari 4.400 ton. India, Cina, dan Amerika Serikat adalah konsumen emas yang besar untuk perhiasan dalam hal volume. Oleh karena itu, harga emas dapat dipengaruhi oleh teori dasar penawaran dan permintaan. Hal tersebut dikarenakan jika permintaan barang-barang seperti perhiasan, elektronik, dan segala barang yang berbahan dasar emas meningkat, harga emas juga akan naik.

Pelindung Kekayaan

Selama masa ketidakpastian ekonomi, seperti yang terlihat selama masa resesi ekonomi, lebih banyak orang beralih ke investasi emas karena nilainya yang bertahan lama. Emas sering dianggap sebagai tempat berlindung yang aman bagi investor selama masa yang penuh gejolak. Ketika pengembalian yang diharapkan pada obligasi, ekuitas, dan real estate turun, minat untuk berinvestasi pada emas dapat meningkat. Emas dapat digunakan sebagai lindung nilai terhadap peristiwa ekonomi, seperti devaluasi mata uang atau inflasi. Selain itu, emas juga dipandang memberikan perlindungan selama periode ketidakstabilan politik.

Produksi Emas

Pemain utama di pertambangan emas dunia adalah Cina, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Australia, Rusia, dan Peru. Produksi emas dunia mempengaruhi harga emas. Produksi tambang emas kira-kira 3.260 ton pada tahun 2018, naik 7 dari 2.500 pada tahun 2010. Namun, meskipun mengalami peningkatan selama rentang sepuluh tahun, produksi tambang emas tidak berubah secara signifikan sejak 2016. Salah satu alasannya adalah bahwa emas “yang mudah” telah ditambang, sehingga penambang kini harus menggali lebih dalam untuk mengakses cadangan emas berkualitas.

Trading Emas

Faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas cukup mudah diprediksi. Beberapa hal di atas adalah faktor-faktor kuat yang mempengaruhi harga emas. Oleh karena itu, hal ini bisa dimanfaatkan untuk trading pada emas derivatif. Trading emas derivatif memungkinkan trader untuk mendapatkan keuntungan dua arah, baik ketika harga sedang turun maupun ketika harga sedang naik. Jika beberapa faktor mengindikasikan penurunan harga emas, trader dapat langsung order posisi jual emas tanpa harus membelinya terlebih dahulu.

Hal tersebut dikarenakan trading emas derivatif hanya memperdagangkan kontraknya, bukan fisiknya. Selain itu, trading emas derivatif juga memungkinkan trader untuk mendapatkan potensi keuntungan lebih besar dengan sistem leverage. Trading emas derivatif adalah pilihan yang tepat dengan segala fleksibilitas yang dimiliki.





Note:
Apabila membutuhkan Free materi dan info lebih lanjut hubungi 03315106055.
Free materi soft copy hub wa admin 081258066174
Info Private/class trading premium berbayar (dibimbing selamanya sampai profit konsisten dan mandiri). Kunjungi akses langsung web kami www.wijayatrading.com

Comments

Popular posts from this blog

Tingkatan Seorang Trader

SNR, BEST TRADE STRATEGY!