Bagaimana Mengenali Retracement atau Reversal

Dalam trading forex, terdapat istilah reversal dan retracement yang mungkin sering trader lihat atau dengar. Mengenal perbedaan retracement dan reversal akan sangat menguntungkan untuk mencari peluang keuntungan di pasar.

Moment reversal dapat memberi keuntungan optimal dalam trading forex. Namun, reversal dan retracement cukup sulit untuk dibedakan. Reversal adalah perubahan atau pembalikan tren harga karena sudah tidak dapat melanjutkan tren yang sedang terjadi. Retracement adalah pergerakan harga yang melawan tren dalam waktu singkat. Momen reversal berlangsung dalam jangka panjang, bisa berlangsung beberapa minggu atau bulan. Dengan kata lain, reversal adalah perubahan tren bearish menjadi bullish atau perubahan tren bullish menjadi bearish yang berlangsung lama. Sedangkan retracement bearish akan terjadi di tengah tren bullish dan bersifat sementara, sedangkan retracement bullish akan terjadi di tengah trean bearish dan bersifat sementara. Momen ini sering dimanfaatkan oleh trader yang memiliki gaya trading scalping.

Suatu tren dapat dikatakan reversal apabila harga menembus ke arah support atau resistance dan tren memiliki bentuk yang sama antara time frame daily atau yang lebih tinggi. Biasanya sebelum terjadi perubahan atau pembalikan ini diawali dengan kondisi pasar yang sideways atau konsolidasi. Inilah tanda-tanda reversal dan retracement:

Tanda-Tanda Reversal

Secara umum, inilah tanda-tanda reversal yang dapat dikenali:

  1. Harga tak mampu menembus level resistance penting.
  2. Terjadi peristiwa atau telah dirilis suatu berita penting yang dapat memengaruhi ekonomi suatu negara dan berdampak jangka panjang.
  3. Terbentuk pola candle tertentu yang berdampak besar, beberapa contohnya seperti Morning Star, Evening Star, Three Black Crows, Three Inside Up, Three Inside Down , dan lain-lain.

Tanda-Tanda Retracement

Secara umum, ada beberapa tanda-tanda retracement, yaitu:

  1. Terjadinya aksi profit-taking oleh sebagian trader. Namun, trader ini hanyalah minoritas. Sedangkan, trader mayoritas tetap mempertahankan posisinya karena tidak adanya berita atau peristiwa yang menandakan bahwa tren akan berbalik arah, sehingga tren akan kembali ke asalnya ketika koreksi yang diakibatkan dari profit taking beberapa trader minoritas tadi sudah selesai
  2. Harga berada dekat level psikologis tertentu, tetapi level psikologis tersebut bukan merupakan level resistance penting dalam jangka panjang.
  3. Tidak memiliki bentuk pola candle dan pola harga tertentu atau sering juga memiliki pola candle berdampak ringan, seperti Single atau Double Candlestick Pattern


Note:
Apabila membutuhkan Free materi dan info lebih lanjut hubungi 03315106055.
Free materi soft copy hub wa admin 081258066174
Info Private/class trading premium berbayar (dibimbing selamanya sampai profit konsisten dan mandiri). Kunjungi akses langsung web kami www.wijayatrading.com

Comments

Popular posts from this blog

Tingkatan Seorang Trader

SNR, BEST TRADE STRATEGY!