Mengenal Stop Loss dan Take Profit

Dalam trading forex, pengelolaan resiko merupakan hal yang lebih penting dibandingkan mendulang keuntungan sebesar-besarnya dari sebuah trade. Apabila trader tidak memahami cara mengelola risiko, trader tidak akan bisa secara konsisten mendapatkan keuntungan jangka panjang melalui trading forex. Tidaklah mungkin mendapatkan 100% untung dari semua trade yang trader pasang. Ini mustahil karena pasar forex senantiasa bergerak, seringkali dalam pola yang irisional. Oleh karena itu, trader harus mahir dalam perkara mengelola resiko. Selain menetapkan tujuan dan mengembangkan rencana trading, trader juga perlu melakukan proteksi terhadap setiap trade yang trader lakukan. Setiap kali trader masuk ke dalam sebuah trade, trader sudah harus memikirkan berapa jumlah kerugian yang siap trader tanggung apabila trader tersebut ternyata tidak berjalan sesuai dengan prediksi trader.

Perintah Stop Loss

Perintah stop loss adalah perintah yang dibuat untuk menentukan seberapa besar dampak dari resiko yang akan trader tanggung. Fungsi dari perintah stop loss adalah untuk menutup atau melikuidasi (liquidate) posisi trader dalam trading saat posisi trader mulai merugi dan harga pada pasar telah mencapai titik kerugian yang telah trader tetapkan sebelumnya pada (stop loss price) adalah nilai yang telah trader tetapkan pada platform sebagai titik penanda bahwa prediksi yang trader buat sebelumnya untuk trade tersebut keliru. Jadi sebelum membuka posisi dalam sebuah trade, trader perlu memutuskan berapa banyak yang siap trader pertaruhkan. Ketika trader membeli pasangan mata uang, titik stop loss trader akan berada di bawah harga pasar saat itu. Sebaliknya, ketika trader menjual pasangan mata uang dan melakukan short, titik stop loss trader akan berada di atas harga pasar saat itu.


Cara Menghitung Nilai Stop Loss

Menghitung nilai stop loss trader sebenarnya cukup mudah dilakukan. Contohnya, trader memprediksi bahwa pasangan mata uang EUR/USD akan menguntungkan untuk dibeli pada nilai 1.2200. Menggunakan analisis teknis, trader menentukan bahwa titik ideal untuk meletakkan perintah stop loss trader adalah di bawah level support pada 1.2150. Nilai stop loss trader kemudian bisa ditentukan dengan cara mengurangi harga stop loss trader dari harga masuk. Dalam hal ini, nilainya adalah 50 pips (1.2200 harga masuk - 1.2150 harga stop loss = 50 pips). Besaran 50 pips ini bisa dihitung sebagai nilai keuangan nyata yang jumlah kerugian trader benar-benar ditutup pada titik stop loss tersebut.

Perintah Take Profit

Memutuskan kapan menutup trade yang berjalan lancar sama pentingnya dengan menentukan kapan menutup trade yang berjalan buruk. Hal ini dapat menentukan berapa banyak keuntungan yang trader dapatkan pada akhirnya. Perintah take profit biasanya digunakan untuk mengunci jumlah profit yang telah diraup pada suatu trade. ketika trade dan sejumah profit yang telah trader tentukan sebelumnya tercapai, perintah take profit akan secara otomatis menutup trade tersebut. Dalam pembelian pasangan mata uang, nilai take profit akan selalu berada di atas harga pasar saat itu. Sebaliknya, ketika menjual pasangan mata uang, nilai take profit akan selalu berada di bawah harga pasar saat itu.



Cara Menentukan Posisi Perintah Stop Loss dan Take Profit

Membuka posisi trade dalam sebuah platform trading adalah sebuah proses yang terbilag sederhana. Sebelum trade berjalan, trader dapat mengatur perintah stop loss untuk mengelola risiko dan juga mengatur perintah otomatis untuk melakukan take profit. Trader juga dapat menambahkan perintah stop loss dan take profit setelah membuka posisi trade. Tapi sebenarnya jauh lebih mudah melakukannya sebelum trade berjalan. Tergantung tipe platform trading yang trader gunakan, cara kerjanya bisa bervariasi.

Note:
Apabila membutuhkan Free materi dan info lebih lanjut hubungi 03315106055.
Free materi soft copy hub wa admin 081258066174
Info Private/class trading premium berbayar (dibimbing selamanya sampai profit konsisten dan mandiri). Kunjungi akses langsung web kami www.wijayatrading.com

Comments

Popular posts from this blog

Tingkatan Seorang Trader

SNR, BEST TRADE STRATEGY!