Pentingnya Risk Management Trading
Ketika memulai trading, banyak orang berfokus pada bagaimana menghasilkan profit maksimal dari pasar. Sayangnya, tidak banyak yang mempelajari manajemen risiko atau risk management. Manajemen risiko adalah cara untuk mengatur risiko yang dapat terjadi dalam trading. Risiko yang perlu diatur merupakan risiko yang dapat kita cegah karena berasal dari diri sendiri, seperti ekspektasi yang berlebih dan kecenderungan untuk tamak. Padahal, untuk menghasilkan profit trader harus menjalankan manajemen risiko. Hal ini penting untuk dilakukan bagi semua trader, mulai dari pemula hingga trader advance. Inilah tips-tips dalam manajemen risiko:
Menentukan Stop Loss dalam Setiap Trading
Stop loss merupakan sebuah fitur untuk mengunci posisi terendah yang telah trader set sebelumnya untuk menghindari loss yang lebih besar. Kadang para trader pemula yang ingin mendapatkan profit sebesar-besarnya sering melupakan poin ini. Padahal dengan penggunaan stop loss, trader akan terselamatkan dari loss yang lebih besar. Keuntungan lainnya dari stop loss adalah lock in profit (atau biasa dikenal sebagai take profit). Hal ini bisa terjadi saat trader lock pada posisi tertentu maka secara otomatis trader akan mendapatkan profit yang pasti pada titik tersebut.
Kenali Style Trading Para Trader
Banyaknya motivasi dan orientasi trading membuat style setiap orang berbeda-beda. Ada trader yang nyaman untuk set posisi dalam waktu singkat, ada trader yang nyaman dengan posisi set harian sampai mingguan. Selain time framing yang berbeda-beda, instrumen investasi (pair) juga mempengaruhi style tradingmu. Behaviour untuk forex tentu berbeda dengan emas. Pergerakan market emas cenderung mengikuti perkembangan stabilitas dunia. Sementara untuk beberapa forex, seperti USDCAD, cenderung berkaitan erat dengan pergerakan harga minyak. Intinya, trader harus benar-benar paham apa yang mendasari pergerakan market suatu instrumen. Jika trader dapat mengenali style trading yang paling cocok dengan kepribadian trader maka trader dapat memperkirakan bagaimana caranya mengatur jangka waktu dan memahami lebih baik instrumen pilihanmu. Dengan begitu, trader dapat menyusun strategi manajemen risiko dengan lebih baik.
Mindset Trading
Gunakan mindset trading sebagai sebuah keahlian. Semakin trader ahli, maka trader akan mendapatkan uang yang lebih banyak. Untuk menjadi ahli, trader harus banyak belajar membaca analisa pasar. Selain itu trader juga harus mencoba berbagai strategi, mengantisipasi hal-hal yang bisa saja terjadi, dan melakukan riset yang lebih banyak mengenai instrumen investasi trader. Keahlian seseorang akan terbentuk dengan konsistensi dan jam terbang. Oleh karena itu jangan pernah merasa bosan atau lelah untuk terus belajar.
Selalu Update dengan Berita Harian
Belajar ilmu trading bisa didapatkan dari berbagai sumber. Mulai dari website, buku, film, maupun berita analisa harian. Suka-tidak suka, jika ingin sukses dalam trading, trader harus rajin membaca analisa harian untuk mengetahui kondisi pasar instrumen yang trader tradingkan. Sehingga trader dapat mengantisipasi apa yang harus dilakukan, apa yang harus dihindari, dan bagaimana membaca peluang yang kemungkinan terjadi. Dengan banyaknya analisa harian yang tersedia di internet, pastikan trader mendapatkan analisa dari analis independen. Bukan analis yang sengaja dibayar oleh sebuah perusahaan tertentu. Analis independen yang baik merupakan analis yang memiliki rate success tinggi dan memiliki konsistensi untuk menganalisa dari tahun ke tahun.
Comments
Post a Comment